Bonus Porprov XIV Jabar 2022 Tidak Akan Melewati Tahun 2022

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung, Drs. Eddy Marwoto, M.Si menegaskan Pemerintah Kota Bandung akan mencairkan bonus Porprov XIV Jabar 2022 tidak lewat tahun 2022

 

BANDUNG – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung, Drs. Eddy Marwoto, M.Si menegaskan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan mengusahakan pencairan bonus tidak akan lewat tahun 2022, bagi atlet dan pelatih yang sudah mengharumkan nama Kota Bandung di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat tahun 2022.

“Bonus itu, Insha Allah, akan dicairkan tidak lewat tahun 2022, paling lambat di Desember 2022. Saat ini kita sedang proses administrasinya. Ini salah satu bukti perhatian pemerintah bagi warganya yang sudah mengharumkan nama Kota Bandung,” kata Eddy kepada wartawan, Selasa (8/11/2022).

Selain itu, lanjut Eddy, Pemerintah akan berupaya yang terbaik bagi para atlet yang sudah berprestasi dan berkomunikasi dengan pihak dewan untuk memberikan perhatian untuk menjamin kesejahteraan atlet Kota Bandung.
Salah satunya dengan mengupayakan atlet-atlet Kota Bandung yang sudah mencetak prestasi di Porprov XIV Jabar untuk mendapatkan pekerjaan.

“Jadi atlet yang saat ini belum bekerja, kita akan upayakan pekerjaannya. Kita akan koordinasi dengan pihak terkait salah satunya di BUMD Kota Bandung, untuk rekrutmen PNS cukup sulit karena aturannya itu dari pusat,” kata dia.

Tak hanya pekerjaan, pihaknya pun akan berupaya mencarikan solusi pendidikan bagi atlet-atlet yang berstatus pelajar atau mahasiswa. Baik melalui beasiswa pendidikan atau kemudahan dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

“Kita akan koordinasi dengan Disdik Kota Bandung, sekolah-sekolah maupun perguruan tinggi di Kota Bandung terkait kemudahan melanjutkan pendidikan atau beasiswa. Atau mungkin juga kita gunakan CSR dari perusahaan-perusahaan yang ada di Kota Bandung,” Eddy menuturkan.

Dengan upaya-upaya tersebut, pihaknya berharap kesejahteraan atlet Kota Bandung kedepan semakin terjamin. Sehingga para atlet bisa fokus dalam berlatih dan menjaga keprestasiannya.

“Kota Bandung merupakan daerah yang berbasis pembinaan dalam bidang olahraga dan apa yang kami upayakan menjadi salah satu bentuk pembinaan. Kita ingin atlet Kota Bandung tetap betah, sejahtera, dan terus bisa berprestasi tidak hanya di level regional tapi juga nasional,” dia menegaskan.

Upaya yang dilakukan Pemkot Bandung, menjawab harapan dari pengurus cabang olahraga. Seperti yang diungkapkan Ketua Umum Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kota Bandung, Dicky N. Wijaya.

“Salah satu tugas berat bagi kami para pengurus cabang olahraga yakni setelah mereka membuktikan hasil maksimal dengan prestasi. Bagaimana kita memaintenance agar prestasi mereka terus meningkat dan tetap di Kota Bandung tidak tergoda iming-iming daerah lain,” kata Dicky.

Dicky mengapresiasi bonus langsung atau uang kepret serta bonus yang sudah disiapkan Pemkot Bandung. Namun hal tersebut hanya bersifat sementara sehingga diperlukan sebuah jaminan kesejahteraan bagi masa depan para atlet.

“Misalnya pekerjaan atau beasiswa pendidikan, sehingga para atlet ini fokus dalam menjaga keprestasian mereka tanpa harus memikirkan lagi soal perut. Para atlet ini merupakan putra putri terbaik Kota Bandung seingga sudah sewajarnya ada solusi untuk membantu kehidupannya,” kata Dicky.

Hingga hari ini, Selasa (8/11/2022), PRSI Kota Bandung sudah menyumbangkan enam medali emas bagi kontingen Kota Bandung di Porprov XIV Jabar. Yakni empat medali emas di loncat indah dan dua medali emas dari renang perairan terbuka atau open water swimming (OWS).

Saat ini, kontingen Kota Bandung bercokol di peringkat dua klasemen sementara raihan medali hingga Selasa (8/11/2022). Kota Bandung mengoleksi 18 medali emas, 14 perak, dan 20 perunggu.(Ageng)***

 

Related Posts

Leave a Reply